SAMARINDA – Tim Respon Bencana Batalyon B Pelopor Satuan Brimob Polda Kaltim bergerak cepat mendatangi lokasi kebakaran yang terjadi di Gang Keluarga, RT 30, Jalan Bung Tomo, Kelurahan Sungai Keledang, Kecamatan Samarinda Seberang. Peristiwa kebakaran yang terjadi pada pukul 16.30 WITA hingga 17.45 WITA ini menghanguskan 4 bangunan rumah tunggal yang dihuni oleh 20 jiwa dari 5 kepala keluarga. Kamis (20/3/2025)
Setibanya di lokasi, tim langsung berkoordinasi dengan petugas pemadam kebakaran serta warga sekitar untuk membantu pemadaman api dan melakukan pengamanan di Tempat Kejadian Perkara (TKP). Berkat kerja sama yang cepat dan sigap, api berhasil dipadamkan sebelum merembet lebih luas.
Meski tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, satu petugas pemadam kebakaran mengalami cedera di bagian kaki, sementara seorang warga mengalami sesak napas akibat menghirup asap tebal. Keduanya segera mendapat penanganan medis dari tim kesehatan di lokasi.
Berdasarkan dugaan sementara, kebakaran ini disebabkan oleh korsleting listrik. Namun, penyelidikan lebih lanjut masih dilakukan oleh pihak kepolisian untuk memastikan penyebab pasti kebakaran.
Komandan Batalyon B Pelopor Kompol Edy Musdwiyono, S.Sos menegaskan bahwa timnya selalu siap membantu masyarakat dalam situasi darurat.
“Begitu mendapatkan laporan kebakaran, kami langsung bergerak cepat untuk membantu pemadaman dan mengamankan lokasi. Ini adalah bagian dari komitmen kami dalam memberikan perlindungan dan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan,” ujar Kompol Edy.
Sementara itu, Komandan Satuan Brimob Polda Kaltim Kombes Pol. Andy Rifai, S.I.K., M.H mengapresiasi kecepatan dan koordinasi tim di lapangan.
“Kami selalu berupaya hadir di tengah masyarakat dalam situasi darurat seperti ini. Sinergi antara Brimob, pemadam kebakaran, dan masyarakat sangat penting untuk meminimalisir dampak bencana. Kami juga mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap potensi kebakaran, terutama terkait instalasi listrik,” kata Kombes Andy.
Tidak ada kendala dalam proses pemadaman dan pengamanan lokasi kejadian. Saat ini, warga terdampak masih dalam pendataan untuk mendapatkan bantuan lebih lanjut dari pihak terkait.