Balikpapan – Vaksin Covid-19 Sinovac kembali mendarat di Bandar Udara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan Kota Balikpapan, Kalimantan Timur setelah diterbangkan dari Jakarta pagi ini pada pukul 04.50 WIB dan tiba di Balikpapan 08.10 WITA. (26/3)
Dibawah pimpinan Iptu Sigit, Personel Satbrimob Polda Kaltim melaksanakan pengamanan dan pengawalan ketat distribusi 300 vial (1 koli) Vaksin Covid-19 menuju Samarinda dan selanjutnya Vaksin di amankan di Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur Kota Samarinda.
Dihubungi secara terpisah Dansat Brimob Polda Kaltim Kombes Pol John Huntal Sarjananto Sitanggang, S.I.K mengatakan, pengawalan juga akan pihaknya lakukan hingga sampai ke seluruh daerah di Kaltim apabila diperintahkan, untuk memastikan vaksin sampai tujuan tanpa ada hambatan.
“Ya, pengamanan ketat kami terapkan dalam pelaksanaan tugas mulia ini. Kami harus memastikan tidak ada yang menghambat proses distribusi ini. Semua demi segera pulihnya Kesehatan Masyarakat Kaltim dan diharapkan segera merata dalam Vaksinasi di seluruh Indonesia”. Ujar Kombes John.
Untuk diketahui, vaksin Covid-19 Sinovac yang akan digunakan mengandung bahan antara lain virus yang sudah dimatikan (inactivated virus) dan tidak mengandung sama sekali virus hidup atau yang dilemahkan. selain itu, Vaksin yang akan digunakan di masyarakat telah melalui tahapan pengembangan dan serangkaian uji yang ketat, sehingga terjamin kualitas, keamanan dan efektifitasnya di bawah pengawasan BPOM serta memenuhi standar internasional.
“kita semua berharap dengan bertambahnya jumlah vaksin Covid-19 ini, diharapkan dapat mengakhiri masa pandemic covid-19 yang sudah melanda negara kita. Dengan pulihnya situasi, kedepan masyarakat dapat menjalankan kehidupannya dengan normal serta menggerakkan roda perekonomian dalam negeri,”tutup Kombes Pol John Huntal Sarjananto Sitanggang, S.I.K.
Selain itu upaya pencegahan terhadap penyebaran wabah Covid-19 di Kalimantan Timur terus digencarkan. Hal ini dilakukan untuk menekan bertambahnya jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19, seperti yang dilakukan Kapolda Kaltim dan Wakapolda Kaltim dengan meluncurkan program “ETAM Ba-Masker”.
Gerakan Etam Ba-Masker ini digelar di seluruh jajaran Polda Kaltim diantaranya dengan memberikan himbauan untuk jaga jarak serta mematuhi protokol kesehatan, melakukan razia kepada pengendara yang tidak menggunakan masker, menggelar aksi bagi-bagi masker serta memberikan edukasi dan sosialisasi tentang bahaya Covid-19 kepada warga masyarakat.
Komandan Satuan Brimob Polda Kaltim Kombes Pol. John Huntal Sarjananto Sitanggang mengungkapkan, aksi bagi-bagi masker ini akan terus dilakukan disemua tempat yang menjadi pusat keramaian.
“Saat ini sudah banyak warga yang mulai patuh terhadap protokol kesehatan seperti banyak warga yang sudah menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah. Dan kita dari pihak Polri akan selalu menyuarakan kepada masyarakat agar mematuhi protokol kesehatan dengan tetap menggunakan masker dan menerapkan physical distancing diruang publik sesuai program dari Kapolda Kaltim yaitu Etam Ba-Masker,” pungkasnya.
